Review Sigma 28-300mm F/35-56 Dg if Macro Aspherical Lens for Nikon Slr Cameras

Setiap lensa ada kasta-kastanya, baik lensa zoom, telefoto dan set up. Posting ini memberikan sedikit panduan bagi yang pusing memilih lensa Catechism  yang  jumlahnya puluhan. Artikel ini juga bertujuan meringankan beban saya menjawab pertanyaan-pertanyaan seputar lensa he he he.

Saya tidak membahas semua lensa disini, terutama lensa-lensa khusus (macro, tiltshift dll), tapi lensa-lensa umum seperti zoom dan gear up cukup banyak yang saya tulis disini. Lensa lama juga saya tidak ulas karena kebanyakan tidak diproduksi lagi.

Ada dua jenis lensa Canon berdasarkan diameternya, yaitu EF-Southdan EF: Lensa EF-S, sesuai dengan singkatannya "S" yang artinya small, berdiameter lebih kecil dari lensa EF sehingga hanya dapat mencakupi sensor berukuran APS-C. Sebagian besar kamera DSLR Canon yang beredar bersensor jenis APS-C. Lensa EF berdiameter lebih besar dari lensa EF-S sehingga dapat mencakupi sensor berukuran APS-C dan juga total frame yang ukuran fisiknya setara film 35mm.

Ada juga lensa berlabel seri L, yang biasanya ditandai dengan fisik lensa yang berwarna putih atau/dan lingkaran merah. Lensa seri L ini berkualitas tinggi dan biasanya memiliki bahan bodi yang tahan air dan debu. Semua lensa seri-Fifty adalah lensa EF, cocok untuk semua kamera DSLR Canon EOS.

Lensa-lensa dibawah ini cocok dipakai untuk kamera DSLR Canon EOS yang masih diproduksi sampai hari ini. Untuk harga, hanya perkiraan saja, untuk tepatnya periksa ke toko-toko kamera kesayangan Anda.

*Catatan harga yang dibawah dengan asumsi 1 US$ Rp x.000,-

Lensa zoom standar (EF-S)

  • Canon 18-55mm f/3.five-five.vi IS : Biasanya dipaketkan dengan kamera tingkat dasar (1100D, 650D). Rp i.25 juta
  • Catechism 18-135mm f/three.5-5.6 IS :  Biasanya dipaketkan dengan kamera tingkat menengah/canggih 60D/7D. Lensa ini lebih praktis dari 18-55mm karena rentang fokusnya lebih panjang, cocok untuk jalan-jalan. Rp iv juta
  • Canon 18-135mm f/3.5-5.6 IS STM: Adanya STM membuat akuisisi fokus lebih mulus saat merekam video
  • Canon 15-85mm f/3.5-5.6 IS: Sedikit lebih lebar jarak fokusnya tapi lebih pendek, sisi lebarnya lumayan bagus untuk buat foto landscape yang lebih dramatis. Kualitas foto dan ketajamannya setingkat diatas kedua lensa diatas. Kualitas lensa juga lebih kokoh. Rp 6.6 juta
  • Catechism 17-55mm f/two.viii IS USM : Lensa zoom EF-S terbaik, punya prototype stabilization, ideal buat berbagai jenis fotografi dari acara, pemandangan, portrait, dll. Rp 9.half-dozen juta

Rekomendasi: Canon fifteen-85mm bagus untuk yang mencari lensa jalan-jalan berkualitas yang seimbang dari segi ukuran, harga, kinerja. 17-55mm f/2.viii IS cocok untuk fotografi liputan dan portrait.

Lensa zoom standar (EF)

  • Canon 24-105mm f/4 IS L : Lensa praktis untuk jalan-jalan, ketika dipasang di kamera full frame, sudut pandangnya mirip 16-85mm f/3.five-v.vi VR.  Rp x.five juta
  • Canon 24-70mm f/2.8 L Ii: Lensa berkualitas tinggi, tajam, kokoh dan gesit, andalan profesional. Rp 20 juta

Rekomendasi: Kalau tidak keberatan dengan harga dan ukuran fisik lensa, 24-105mm dan 24-70mm akan memberikan kualitas foto yang sangat baik.

Lensa sapujagat (EF & EF-South)

  • Canon EF-S 18-200mm f/3.5-5.6 IS : Lensa sapujagat, praktis bagi orang-orang yang ingin lensa lebar dan tele menjadi satu, sehingga tidak repot ganti-ganti lensa. Harga yang mesti dibayar adalah ukuran lensa lebih besar tapi kualitasnya standar-standar saja. Rp vi.one juta
  • Canon EF 28-300mm f/three.5-v.6 IS USM 50 : Lensa sapujagat untuk kamera Canon full frame. Sudah cukup berumur dan desainnya terlalu besar. Rp 15 juta

Lensa zoom lebar (EF & EF-Southward)

  • Canon eleven-18mm f/four.5-5.vi IS STM: Lensa lebar paling terjangkau dan ringan (240 gram). Ada fitur IS dan juga motor fokus STM yang platonic untuk merekam video. Komprominya body lensa dan mounting dari plastik. Harganya $299
  • Canon 10-22mm f/iii.5-four.5: Lensa super lebar yang biasanya digunakan untuk foto pemandangan atau jurnalistik. Kualitasnya bagus. $649
  • Canon 17-40mm f/iv L: Lensa super lebar yang dirancang untuk kamera Canon full frame, tapi sering digunakan juga di kamera crop karena punya rentang fokal yang cukup praktis. Memuat filter berukuran 77mm. Biasanya dipilih karena harganya yang cukup terjangkau.  $839
  • Canon xvi-35mm f/4 IS L : Mirip seperti lensa diatas, namun ada stabilizer yang sangat membantu saat memotret di kondisi gelap tanpa tripod. $1199
  • Catechism xvi-35mm f/2.8 L Two: Lensa super lebar dibuat untuk kamera full frame Canon seperti 5D, 6D, 1D. Cukup praktis dan bisa diandalkan. Merupakan idaman fotografer pemandangan atau jurnalistik. $1699

Rekomendasi: Lensa Catechism EF-S x-22mm f/3.five-5.6 kualitasnya sangat baik, tapi bagi yang keberatan harganya ketinggian atau membutuhkan bukaan yang lebih besar, alternatifnya yaitu Tokina xi-16mm f/2.eight dan 12-28mm f/4. Untuk kamera full frame, saya merekomendasikan 16-35mm  f/4 IS, atau 16-35mm f/two.8

Lensa zoom telefoto (EF-Due south dan EF)

  • Canon EF-S 55-250mm f/iv-v.half-dozen IS – Lensa telefoto murmer, kualitasnya lumayan dibandingkan dengan harganya. Terkadang dipaketin dengan pembelian kamera baru. Rp 2.2 juta
  • Canon 75-300mm f/four-5.6 III – Lensa murmer dibawah 2 juta biasanya, kualitas fotonya kurang kontras, tajam dan ada penyimpangan warnanya. Rp 1.5 juta
  • Canon 70-300mm f/four.5-five.6 IS – Kinerja autofokusnya bagus, kualitas foto juga diatas standar karena ada elemen dispersi rendah. Cocok untuk satwa liar, olahraga lapangan. Rp half dozen.6 juta
  • Catechism 70-200mm f/4 L – Kualitas fotonya bagus dan ukurannya tidak seberat yang f/two.8. Harganya juga terjangkau. Namun tidak adanya anti getar (IS) dan bukaan maksimumnya sedang, membuat Anda kesulitan saat memotret di kondisi kurang cahaya. Rp seven.4 juta
  • Canon 70-200mm f/4 IS Fifty – Kualitas fotonya bagus dan ukurannya tidak seberat yang f/2.eight. Teknologi anti getarnya  sangat baik, bisa meredam getaran hingga 4 stop. Rp xi.ane juta
  • Canon lxx-200mm f/2.8 Fifty – Kualitas fotonya bagus dan kecepatan autofokusnya tinggi, tidak memiliki paradigm stabilization, tapi harganya cukup jauh berbeda dengan yang ada IS nya (lensa dibawah). Cocok untuk fotografi aksi seperti olahraga, satwa liar. Rp 12.2 juta
  • Canon seventy-200mm f/2.eight IS L II – Lensa paling height, memberikan kualitas foto dan AF yang sangat bagus, biasanya diandalkan oleh profesional. Karena ada IS, lensa ini praktis untuk fotografi di kondisi cahaya gelap atau terang. Jenis fotografi yang cocok antara lain pernikahan, portrait, olahraga, satwa liar  Rp xx.3 juta
  • Canon 70-300mm f/3.5-5.6 L IS – Salah satu lensa telefoto seri 50 terbaru Catechism, kualitasnya foto yang dihasilkan bagus dan fisiknya tidak terlalu besar, tapi sayang bukaannya agak kecil dan tidak konstan. Rp. 15 juta
  • Canon lxx-300mm f/4.5-v.6 Practice IS –  Salah satu dari lensa dengan label Practice, yang berarti memiliki ukuran fisik yang kecil dan lebih ringan daripada lensa telefoto seri L lainnya. Rp. 13 juta
  • Catechism 100-400mm f/4.5-5.half-dozen IS L – Mencapai 400mm, lensa ini biasanya diminati oleh fotografer satwa liar. Rp 16 juta

Rekomendasi: Banyak sekali lensa telefoto yang dipunyai Canon. Tapi yang paling terkenal adalah seri seventy-200mm nya. Seringkali orang-orang kebingungan untuk memilih salah satunya. Untuk lebih jelasnya, saya pernah menulis memilih lensa telefoto Canon 70-200mm. Untuk yang ingin berhemat dan memiliki lensa berukuran lebih ringan, 55-250mm f/4-five.vi IS lumayan oke.

Lensa fixed/prime (tidak bisa zoom, kecuali pakai kaki) Semuanya bertipe EF

  • Catechism 24mm f/1.4 Two L – Biasanya untuk pemandangan, street photography. Rp 15.5 juta
  • Canon 35mm f/1.4 L  – Biasanya untuk fashion portrait, prewedding, street photography. 13.2 juta
  • Canon 35mm f/two IS Rp. Sama dengan yang diatas, namun bukaan maksnya lebih kecil, tapi punya anti getar/IS. 8.7 juta
  • Canon 40mm f/two.viii STM – Lensa pancake yang ukurannya sangat kecil. Punya motor STM sehingga autofokusnya lebih mulus. Rp one.5 juta
  • Canon 50mm f/one.viii –  Lensa prepare termurah Catechism. Kualitas bodi dan dudukan lensa dari plastik. Lumayan tajam terutama saat memakai f/4-8 Rp. 850 rb
  • Catechism 50mm f/1.4 – Lensa klasik 50mm  Rp 3.65 juta
  • Catechism 50mm f/i.two L – Salah satu lensa yang populer untuk portrait, atau wedding karena bukaannya yang besar mampu membuat latar belakang sangat blur. Rp 14 juta
  • Canon 85mm f/1.viii  – Lensa ini autofokusnya cepat dan hasilnya cukup lembut sehingga cocok untuk portrait close-upward atau candid. Rp three.75 juta
  • Catechism 85mm f/ane.two L – Lensa spesialis untuk portrait, cuma lebih kontras dan tajam dibanding dengan yang f/1.8 dan latar belakang lebih blur. Rp 21 juta
  • Canon 100mm f/2.8 Macro IS L – Untuk menangkap detail subjek berukuran kecil, contoh serangga, bunga. Rp 8.ii juta
  • Canon 135mm f/two Fifty – Populer untuk foto portrait close-upwards, mode. Sulit untuk kondisi cahaya kurang karena tidak ada Image Stabilizationnya. Rp 8.6 juta
  • Canon 200mm f/2G IS L – Olahraga lapangan, fashion. Rp 55.3 juta
  • Canon 300mm f/two.8 IS L – Olahraga lapangan, satwa liar, burung. Rp 58 juta
  • Catechism 300mm f/iv IS L – Lensa telefoto alternatif yang lebih murah karena bukaan maksimumnya lebih kecil. Rp 13.iii juta

Rekomendasi: Beberapa lensa yang menurut saya oke banget yaitu 50mm f/1.2, 85mm f/i.ii. 135mm f/ii juga menghasilkan foto yang kontrasnya tinggi dan tajam, tapi sulit makainya kalau kondisi cahaya tidak mendukung (gelap). Kalau untuk yang dananya terbatas, Canon 85mm f/1.8, 50mm f/1.viii adalah lensa yang hasilnya melebihi harganya. Untuk penggemar makro, Canon 100mm f/2.8 IS Fifty Macro merupakan lensa yang sangat bagus.

Buku panduan memilih sistem kamera, lensa+peralatan untuk berbagai jenis fotografi sudah terbit. Judul buku: Smart Guide for photographic camera and lenses. Boleh pesan dari saya, atau beli di toko buku Gramedia terdekat.

About the author: Enche Tjin adalah pendiri Infofotografi, seorang fotografer, instruktur fotografi, penulis buku dan tour photography organizer. Saat ini, ia bertempat tinggal di Jakarta. Temui Enche di Instagram: enchetjin

taborhatintibleat.blogspot.com

Source: https://www.infofotografi.com/blog/2013/04/panduan-memilih-lensa-canon-2013/comment-page-3/

0 Response to "Review Sigma 28-300mm F/35-56 Dg if Macro Aspherical Lens for Nikon Slr Cameras"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel